*Bahaya Kredit Motor Demi Gengsi*Oleh: Muttaqin Samuti

*Bahaya Kredit Motor Demi Gengsi*
Oleh: Muttaqin Samuti

Betapa sulit memilih tanpa hati,
Tergoda promosi penjualan kredit.
Harga motor tujuh belas juta,
Kredit tembus tiga puluh dua juta.

Angsuran sebulan hampir satu juta,
Demi gengsi, harga tak diperhitungkan.
Padahal motor hanya bernilai dua belas,
Rugi besar, kemewahan ternyata palsu.

Belajarlah bijak mengelola uang,
Jangan tergiur janji kredit yang dirayu.
Belilah sesuai kemampuan yang ada,
Jangan sampai keuangan terhisap riba.

Bergaya sesuai kocek yang dimiliki,
Jangan terburu nafsu mengejar gengsi.
Kebutuhan dan keinginan haruslah dibedakan,
Bijaksana dalam mengelola pendapatan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Di antara bentuk didikan Imam Taqiyuddin As-Subki kepada keluarganya

HATI².. MUSIBAH SANTRI

HILANGNYA KEBERKAHAN ILMU ANAK, KARENA PRILAKU BURUK ORANG TUA TERHADAP GURUNYA